Jika dibandingkan dengan periode sebelumnya jumlah anggota koperasi
mengalami penurunan, ini disebabkan oleh 8 (delapan) karyawan yang
mengundurkan diri dan atau pensiun.
Laporan keuangan untuk tahun
2017 disajikan secara wajar terdiri dari : Neraca, Perhitungan Hasil
Usaha, Laporan Perubahan Modal, Arus Kas dan Catatan Atas Laporan
Keuangan. Pada tahun buku 2017 koperasi menghasilkan SHU unit
usaha simpan pinjam sebasar Rp 72.598.245,- (SHU tersebut sudah di
kurangi pajak ). Pada tahun 2017 koperasi telah membayar pajak PPh Final
sebesar Rp 1.775.000,-
Bidang usaha simpan pinjam, di bandingkan
dengan tahun 2016 kondisinya jauh lebih baik pada tahun 2017 ini, karena
dengan ketersediaan dana yang ada di koperasi semua pengajuan pinjaman
anggota dapat di penuhi semua, tanpa ada yang di tunda.
Koperasi
bekerjasama dengan beberapa pihak ke-3 yang dapat menambah pendapatan
koperasi diantaranya adalah kerjasama dengan PKPRI Kabupaten Lamongan
(Lunas bulan April 2017).
Dalam rangka menjadikan koperasi yang
profesional, transparan, terpercaya dan akuntable, kedepan koperasi
mengoperasikan software yaitu software simpan pinjam .
Sebagimana tahun-tahun sebelumnya bahwa koperasi pada tahun ini kembali membagikan bingkisan hari raya.
Pengurus aktif melaksanakan fungsi dan tugasnya untuk mengkontrol dan
menjalankan roda koperasi. Pengawas melaksanakan tugasnya dengan baik
yaitu melaksanakan pengawasan terhadap kinerja koperasi dan memberikan
saran-saran perbaikan. Di acara RAT 2017 diserahkan penghargaan dr
DINKOP&UMKM Kab Lamongan.